Mengenal Profesi Wartawan Lebih Dekat

Foto: Ilustrasi

Wartawan atau jurnalis atau pewarta adalah seseorang yang melakukan kegiatan jurnalistik atau orang yang secara teratur mencari dan menuliskan berita (berupa laporan) dan tulisannya dimuat di media massa secara teratur.

Seorang wartawan harus memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan kemampuan untuk menuliskan fakta atau peristiwa menjadi sebuah artikel yang menarik dan logis. Dalam menulis berita, seorang wartawan juga harus memahami penggunaan bahasa secara tepat dengan mengikuti kaidah-kaidah bahasa sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).

See detail

Jika Anda adalah salah satu orang yang tertarik dalam bidang jurnalistik dan ingin menjadi seorang wartawan, berikut adalah beberapa hal yang akan membuat Anda mengenal lebih dekat profesi seorang wartawan.

1. Wartawan adalah profesi yang bersifat menuntut, jadi Anda harus tahan tekanan

Seorang wartawan akan dituntut untuk mencari dan menulis berita setiap harinya. Rutinitas tersebut tentunya penuh dengan tekanan baik dari atasan, narasumber maupun para pembaca berita Anda. Tidak seperti pekerja kantoran biasa yang memiliki jam kerja pasti, seorang wartawan akan dituntut untuk selalu siap dan siaga. Kapanpun, dimanapun, apapun yang sedang Anda lakukan dan bagaimanapun perasaan Anda, jika terjadi suatu peristiwa penting maka Anda harus mengesampingkan semuanya demi mendapatkan berita ekslusif dari tempat kejadian secara langsung. Jadi, jadwal Anda tidak akan menentu dalam sehari.

2. Jadwal kerja tak menentu dan jarang mengenal libur

Anda tidak dapat memprediksi kapan sebuah peristiwa penting akan terjadi. Maka seperti yang dibahas sebelumnya bahwa wartawan tidak memiliki jam kerja yang pasti. Jika Anda sedang meliput sebuah peristiwa secara langsung, Anda bisa menunggu hingga berjam-jam bahkan berhari-hari. Selain itu, suatu lembaga atau korporasi juga dapat mengundang wartawan ke acaranya kapan saja, baik malam maupun pagi buta sekalipun tanpa mengenal hari kerja ataupun akhir pekan.

Jika Anda adalah seseorang yang tidak mudah beradaptasi dan sulit untuk bekerja di lingkungan baru, menjadi wartawan sepertinya bukanlah pilihan karir yang cocok untuk Anda. Wartawan seringkali ditugaskan pergi keluar kota bahkan keluar negeri karena tuntutan pekerjaan. Jadi, meskipun jarang mengenal hari libur, seorang pencari berita justru harus bersedia berpergian. Oleh karena itu, Anda dituntut untuk fleksibel dan mampu meliput berita dalam berbagai situasi.

4. Bertemu banyak orang penting

Menjadi seorang wartawan berarti Anda harus terbiasa bertemu dengan orang penting. Beberapa teman Anda mungkin akan merasa iri saat tahu Anda melakukan wawancara atau liputan bersama dengan Presiden, Menteri hingga orang-orang terkenal lainnya. Yang tidak mereka tahu adalah untuk melakukan hal tersebut Anda harus berebut dan berdesakan dengan puluhan wartawan lainnya. Meski demikian, memiliki kesempatan bertemu dengan orang-orang penting tetap merupakan kebanggaan tersendiri bagi para pencari berita.

5. Akrab dengan stress dan deadline

Berita terkini adalah berita yang paling banyak dicari dan disukai para pembaca. Oleh karena itu, seorang wartawan akan selalu dikejar oleh deadline tiada henti. Media tempat Anda bekerja tentu ingin menjadi yang pertama dalam menerbitkan sebuah berita, apalagi jika hal tersebut merupakan peristiwa penting. Rutinitas seperti itu bisa membuat Anda merasa tertekan hingga rentan terkena stress.

6. Penolakan adalah hal biasa

Seorang wartawan akan seringkali mengalami berbagai penolakan, seperti penolakan untuk melakukan wawancara dengan narasumber atau penolakan untuk masuk ke suatu tempat tertentu. Sebagai wartawan, Anda harus kebal terhadap penolakan-penolakan tersebut. Dan jika sudah demikian, Anda harus memutar otak dan mencari cara agar tetap dapat menghasilkan berita yang bagus dan terpercaya.

7. Rentan diancam bahkan diteror

Sebuah berita haruslah disajikan secara aktual berdasarkan fakta yang terjadi di lapangan. Namun, kadang ada beberapa pihak yang merasa dirugikan dan tidak terima dengan pemberitaan tersebut hingga wartawan yang menulisnya menjadi sasaran. Oleh karena itu, Anda harus selalu waspada karena wartawan rentan dengan ancaman bahkan hingga teror. Jadi, masih ingin menjadi wartawan?

Setelah membaca artikel diatas, tentu Anda akan menyadari bahwa menjadi seorang wartawan atau jurnalis bukanlah profesi yang mudah. Akan tetapi, pekerjaan tersebut sangat cocok untuk Anda yang gemar menulis, tahan banting dan menyukai tantangan-tantangan baru. Jika Anda ingin menjadi seorang wartawan, jadilah wartawan yang berbobot dengan menyebarkan berita berdasarkan fakta dan sumber yang terpercaya. Semoga informasi dari LINE Jobs selalu bermanfaat dan memberikan motivasi bagi Anda. (Penulis : Dewi Tifani)