Jangan Bosan Perangi Pandemi COVID-19, Pasien Ranap Bertambah 6, Jumlah 2.103 Orang

Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.

JAKARTA, LARAS POST - Kita harus penuh semangat memerangi. Artinya, tidak boleh bosan walaupun Pandemi COVID-19 membosankan. Pasalnya bukan Indonesia saja melainkan hampir semua negara terkonfirmasi wabah  Pandemi COVID-19. Kini Pasien Rawat Inap (Ranap) di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, bertambah 6 sehingga jumlah menjadi 2.103 orang.

Angka itu berdasarkan data dari RSD Wisma Atlet, Selasa (30/3/2021) hari ini, pukul 20: 00 WIB.

Rincian pasien Ranap adalah sebagai berikut, laki laki 1.046;setelah bertambah delapan orang, dan perempuan 1.057 setelah berkurang dua orang.

Seluruh pasien Ranap tersebut positif COVID-19 atau positif terkonfirmasi, sehingga tidak ada Pasien Dalam Pengawasan (PDP) atau suspek.

Sementara itu pasien terdaftar bertambah 31 pasien sehingga akumulasi menjadi 77.210 orang.

Adapun jumlah pasien keluar bertambah 25 sehingga jumlah pasien keluar menjadi 75.107 orang.

Dari jumlah pasien keluar itu, seluruhnya merupakan pasien sembuh, sehingga jumlah pasien sembuh menjadi 74.261 orang.

Pasien keluar Atas Permintaan Sendiri (APS) hari ini tidak ada. Demikian juga pasien keluar tanpa izin tidak bertambah sehingga jumlah keluar tanpa izin tetap sama dengan data sebelumnya, yakni satu orang.

Pasien meninggal dunia tidak bertambah sehingga jumlah tetap 87 orang, sama dengan data sebelumnya.

Untuk pasien rujuk tidak bertambah sehingga jumlah menjadi 759 orang.

Ketua Umum Network for Corruption Watch (NCW) Cak Herry SL (kanan), dan Pemuka Masyarakat Bambu Apus, Jakarta Timur, Drs. H. Sofyan Abdurrahaman (kiri) ketika memberi tanggapan tentang Pandemi COVID-19, Selasa (30/03/2021).

"Berbicara soal Pandemi COVID-19 kita harus penuh dengan semangat. Artinya, tidak boleh ada merasa bosan untuk memeranginya. Cara memerangi semisal, mematuhi protokol kesehatan 3M atau mentaati imbauan Pemerintah PPKM Mikro. Sebab, jika hal itu dilakukan insya Allah cenderung epektif menurunkan kasus positif COVID-19, dan kesehatan kita juga selalalu terjaga". ujar Ketua Umum Network for Corruption Watch (NCW) Cak Herry SL, di Jakarta, Selasa (30/03/2021).

Berdasarkan pemantauan LARAS POST di lapangan, Rincian pasien rujuk ke berbagai rumah sakit adalah sebagai berikut: 1) RSPAD 42 orang, 2) RS Persahabatan 97 orang, 3) RSPI Sulianti Soroso 30 orang, 4) RSUP Fatmawati 32 orang, 5) RS Pasar Minggu 18 orang, 6) RS Mitra Keluarga 10 orang, 7) RS Pelni 24 orang, 8) RSUD Duren Sawit 134 orang, 9) RS Polri 20 orang, 10) RSUD Tarakan 22  orang, 11) RS Primer Jatinegara 8 orang, 12) RSAL Mintoharjo 39 orang, 13) RS Carol 5 orang, 14) RS Pertamina 48 orang, 15) RSUD Koja 8 orang, 16) RS MMC Kuningan 1 orang, 17) RS Hermina 10 orang, 18) RS Murni Teguh 2 orang, 19). RS Thamrin 3 orang, 20). RS MTH 1 orang, 21) RSCM 11 orang, 22) RS Cikikni 4 orang, 23). Graha Permata Ibu 1 orang, 24). RS Pertama Jaya 21 orang, 25) RSUD Cengkareng 16 orang, 26) RS Goeteng 13 orang, 27) RS Bros Awal Tangerang 4 orang, 28). RS Colombia Asia 1 orang, 29). RSUD Kebayoran Baru 5 orang, 30). RSIA Setya Bakti 1 orang, 31). RS Siloam Kelapa Dua 8 orang, 32). RS Jati Padang 3 orang, 33). RS Satya Negara 2 orang, 34). RS  Suyoto 3 orang, 35). RS Mitra Cibubur 14 orang, 36). RS Yarsi 6 orang,  37). RS UI 3 orang, 38). RS Jati Padang 3 orang, 39). RS Kramat Jati 10 orang, 40). RS Simprug 20 orang, 41). RS Cempaka Putih 7 orang, 42). RS PON 6 orang, 43). RS Marinir Cilandak 2 orang, 44). RS. Sawah Besar 4 orang,  45). RS Mayapada 1 orang , 46). RS. Budi Kemulyaan 3 orang, 47). RS Polri Brimob 4 orang, 48). RS Pondok Indah 7 orang, 49). RS Budi Asih 3 orang, 50). RS Antam Jakarta Timur 1 orang, 51). RS Esnawan Jakarta Timur 1 orang, 52). RS. Abdi Waluyo 2 orang, 53). RS. Tanah Abang 2 orang, 54). RS Medistra 2 orang,  55). RS. Dharmais 3 orang, 56). RS Zahira 7 orang, RS. Adhyaksa satu orang, dan 57). RS. Unkrida satu orang. (Her)