Header Ads


Dibawah Kepemimpinan Eddy Ganefo, Kadin Diharapkan Mampu Membantu Pemerintah Memulihkan Ekonomi Nasional




JAKARTA, LARAS POST - Eddy Ganefo kembali dikukuhkan sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2020- 2025. 

Dibawah kepemimpinan Eddy Ganefo, Kadin diharapkan mampu membantu pemerintah dalam memulihkan perekonomian yang terdampak pandemi Covid-19.

“Selamat untuk Ir H Eddy Ganefo MM dan rekan-rekan yang telah dilantik, semoga bisa menjalankan amanah dengan baik,” kata Ketua Komite Bidang Industri Musik dan Perfilman, Andrian Lame Muhar, SE, Msi saat hadir dalam  pengukuhan pengurusan Kadin  periode 2020-2025 yang bertajuk ‘Peningkatan Peran Kadin dalam Kebangkitan Ekonomi Nasional Melalui Digitalisasi Industri’.  

"Pada saat ini Kadin melakukan pengukuhan dalam pengurusan peiode Tahun 2020-2025 dan saya pengukuhan pengurusan dari tahun 2021 ini yang Alhamdulillah sudah selesai dengan baik,” tukas Andrian Lame Muhar, SE, Msi yang ditunjuk sebagai Ketua Bidang Industri Film dan Musik menghadiri Pengukuhan Pengurus Dewan Kadin Indonesia.

“Saya sangat berharap bisa terus menjadi mitra strategis pemerintah, jangan sampai lembaga-lembaga terkait tidak bisa menjadi wasit yang adil dikarenakan Kadin Indonesia yang dipimpin oleh Eddy Ganefo tidak mendapatkan support dari para kolongmerat,” urainya.

"Banyak yang terpilih sebagai pengurus baik tua maupun muda yang In Shaa Allah mereka profesional dan berkompeten untuk memajukan Kadin,” sambungnya.

Dia melihat industri musik dan film ini terkena dampak saat PSBB ini, contohnya pekerja seni yang terbiasa berkreasi ,acara-acara di kafe, acara off air, sekarang mengurungkan niatnya karena terkendala PSBB. Namun tidak mengurungkan niatnya untuk berkreasi melalui media streaming seperti youtube. 

Tempat  lain, urainya, seperti teater dan bioskop ini tutup sejak ada PSBB dan saat ini diminta buka kembali dengan kuota penonton dari setengahnya. Dan itu kurang menarik bagi industri perfilman, 

"In Shaa Allah saya sebagai Ketua Komite Bidang Seni Kadin ingin mencoba menginisiasi bagaimana meningkatkan industri perfilman dan musik yang terkendala persoalan Covid-19, bisa hidup kembali," terangnya.

Dijelaskannya, dalam pekan kedepan pihaknya ingin membuat program dan sedang menyusun program bagaimana membuat kreasi-kreasi musik bisa berkreasi lewat RBT.

“Mungkin yang sekarang RBT bisa melalui handphone dan bisa berbagi pulsa dengan kreator musik." 

Menurut Lame, pihaknya akan menggelar konser-konser online. Seperti video streaming. Dan itu, lanjutnya, bisa menambah penghasilan kreator-kreator musik itu.

“Saya berharap masyarakat Indonesia mendukung film-film buatan dalam negeri,” terangnya.

Pihaknya, ulasnya, juga mendorong pemerintah membuat regulasi untuk membuat acuan baku untuk menolak atau melarang pembajakan di dalam negeri. "Dan saya lihat pemerintah sudah melakukan hal itu," jelas Lame.

“Saya lihat kalau tidak mendapat izin dari kreator musik akan dikenakan denda atau sekarang kalau mendengar musik di kafe atau tempat umum bisa dikenakan fee/royalti. Itu ide cukup bagus,” ungkapnya.

“Kami dari Kadin akan mendorong hal itu  supaya para kreator itu bisa lebih semangat untuk berkreasi di Indonesia,” imbuhnya.

Dikemukakannya, di dunia perfilman nasional banyak terjadi pembajakan film. Oleh sebab itu, pihaknya mendorong pemerintah untuk terus memberantas pembajakan tersebut agar hak cipta kreator film terlindungi. 

“Kita sangat mendukung dan menstop pembajakan, baik itu pembajakan secara ilegal seperti CD/DVD maupun pembajakan secara masif dan komperehensif,” tuturnya..

“Kami berharap kepengurusan baru ini bisa membantu pemerintah dalam upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional, utamanya di sektor UMKM, karena ini wujud nasionalisme kita sebagai putra bangsa yang secara kebetulan menjadi pengusaha,” tandasnya. 

"Kadin itu organisasi yang membantu secara regulator, bukan secara bisnis. Oleh karena itu, Kadin akan terus membantu musisi dan sineas Indonesia,” terangnya.

Pihaknya, paparnya, berharap organisasi seperti assosiasi perfilman, Parfi, dan Persatuan artis Indonesia yang tergabung dalam Kadin, bersatu padu. (wan)

No comments

Terimakasih, apapun komentar anda sangat kami hargai

Powered by Blogger.