Pekerja Kuli Terpapar, Kasatgas COVID-19 RW009 Geram Kebijakan Pihak PP3

Salah satu pekerja usai dites Antigen.

BEKASI LARAS POST - Tim Nakes  Puskesmas Jatisampurna bersama Satgas Covid-19 Polsek Jatisampurna melakukan tes swab antigen kepada warga yang telah kembali dari mudik saat Liburan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Kepala Puskesmas Jatisampurna, dr Julo mengatakan, bahwa pihaknya bersama Satgas Covid-19 Polsek Jatisampurna beserta tenaga kesehatan di puskesmas yang ada di Kecamatan Jatisampurna  bersama Tim Kampung Tangguh Jaya  telah melakukan Swab Antigen kepada 260 warga yang sudah kembali dari mudik lebaran. Kegiatan swab antigen dilaksanakan di Posko antigen Polsek Jatisampurna pada Kamis (27/05/2021).

"Dari data yang kami dapat ada 280 warga yang pulang dari mudik semua dari hasil swab antigen ada 22 orang terindikasi Reaktif Covid 19 dan sisanya non reaktif," ucapnya.

Diantara Lebih dari delapan pekerja kuli bangunan terindikasi terpapar COVID-19 di Kawasan Perumahan Primer 3, Kelurahan Jatiraden, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi Jawa Barat, Kamis (27/5/2021).

Pihak Polsek bersama Dinkes Puskesmas Jatisampurna membenarkan adanya para pekerja kuli bangunan perumahan Primer 3 yang terindikasi positif Covid-19.

Ketua RW 09 Jatiraden sekaligus Ketua Gugus Tugas di tingkat RW 09 Sarto SH saat ditemui awak media sangat geram dan menyayangkan kepada pihak pengembang primer 3 (PP3), tanpa adanya laporan atau kordinasi kepada ketua RW 09 di wilayah Kelurahan Jatiraden, kecamatan Jatisampurna.

"Yang mana adanya delapan pekerja kuli bangunan Perumahan Primer 3 di wilayah Rw 09 terpapar Covid 19," kata Sarto.

Ketua RW 09 Jatiraden, Sarto SH.

Pihak Ketua RW 09, sambungnya, merekomendasikan akan menghentikan operasi pangembang Perumahan Primer 3  selama dua pekan. "Hal ini guna mencegah penularan meluas di wilayah RW09 Jatiraden," jelasnya.

Seyogyanya pihak perumahan Primer berkordinasi dengan pihak Ketua RW 09 untuk mengisolasi para pekeja yang terpapar Covid-19.

"Bukanya pihak pengembang Primer 3 malah memulangkan para tenaga kerja ke kampungnya yang nantinya akan berdampak pada keluarga, dan lingkungan di kampung tempat tinggal mereka.  Karena yang seharusnya para pekerja  dievakuasi dan dirawat di Rumah Sakit COVID-19 tipe D yang ada di wilayah Kecamatan Jatisampurna," ucap Sarto.

Terkait kejadian ini, lanjutnya Ketua Gugus Tugas Covid 19 di wilayah Rw 09 Jatiraden. Mengambil langka-langkah  yang harus dilakukan dalam penanganan tersebut. 

"Untuk mengantisipasi kedatangan para pekerja para pemudik yang baru kembali dari kampung halamannya  untuk segera melakukan Swab Antigen  yang sudah disediakan di kantor Polsek Jatisampurna," terangnya.

Ini untuk yang pertama kali dan terakhir kalinya. "Untuk pihak Perumahan Premier 3 lebih mengedepankan koordinasi kepada lingkungan, dan juga terhadap para pekerja yang baru masuk segera membuat kebijakan untuk mengedepankan koordinasi dengan lingkungan setempat," pungkasnya. (Egi/sg)